Brother, fenomena anak remaja sekarang memang kadang kala membuat kita geleng-geleng. Ngilu kadang kalo melihat kelakuan-kelakuan "nakal" mereka. Sebagai penonton mungkin kita akan tersenyum ria karena mendapat hiburan gratis dan aktraktif. Namun, sebagai orang tua pasti akan merasa miris dan was-was.
Bolehlah sesekali kita bersenang-senang menguji nyali bermain-main dengan kendaranaan kita. Dengan syarat keamanan dan keselamat pribadi adalah yang paling utama atau kalo orang proyek ngomongnya "Safety First". Memang semua pekerjaan atau kegiatan ada resikonya tetapi bukannya lebih bagus untuk meminimalisir resiko tersebut bro?
Belum lama ini, beredar video mengenai sebuah pertujukan yang cukup aktraktif dari dua orang bocah negara Asia Selatan. Kemungkinan sekitar India atau Paskistan karena telihat dari fisik dan jenis motor yang umum dikendarai disana.
Dua bocah tanggung yang kira-kira berumur 15-18 tahun ini, dengan pedenya melakukan freestyle stangding up motor mirip Honda Win 100. Edannya, meraka melakukannya tanpa roda depan. Roda depan sengaja dipretelin sehingga hanya mengandalkan stabilitas roda belakang. Cukup menghibur menurut admin tapi sangat berbahaya.
Meraka melakukan aktraksi itu tanpa pengaman helm dan perlengkapan keselamatan lainnya untuk melakukan freestayle. Christian Pfeiffer yang seorang freestyler terkenal aja kalo beraksi masih menggunakan kostum lengkap. Coba bayangkan seandainya motor oleng kesamping dan dari arah belakang ada mobil besar bukannya akan langsung tamat. Ngeri bener...
